Dinas Pendidikan Jawa Barat

Dinas Pendidikan Jawa Barat

Senin, 06 Januari 2014

VISI DINAS PENDIDIKAN PROVINSI JAWA BARAT 2013-2018






Visi Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013-2018  :

Terwujudnya Pendidikan Maju di Jawa Barat guna membentuk SDM yang berkarakter, cerdas,  mandiri, menguasai IPTEK dan berbasis budaya Jawa Barat”

Hal-hal menyangkut pengertian, ruang lingkup atau batasan dari setiap pernyataan dalam visi tersebut agar menuju pada satu  penafsiran/ atau  persepsi, maka perlu  dijelaskan sebagai berikut :
1.      Pendidikan maju adalah pendidikan yang berorientasi jauh ke masa depan (futuristik), peka dan tanggap terhadap setiap perubahan situasi  atau dinamika  politik, hukum, sosial, ekonomi dan ilmu pengetahuan serta teknologi; dan secara optimal menerapkan sistem tatakelola (manajemen) modern dengan memanfaatkan teknologi informasi, teknologi  komunikasi yang  mutakhir.
2.      Sumber Daya Manusia (SDM) yang “berkarakter” adalah SDM yang memiliki komitment tinggi dengan dirinya yang dilandasi oleh kesadaran akan pentingnya mengaktualisasikan nilai-nilai keagamaan, keimanan, kebangsaaan atau nasionalisme serta  budaya dalam kehidupan nyata (realitas hidup), menuju kehidupan pribadi, masyarakat dan  bangsa  yang lebih bermartabat  dalam tatanan dan pergaulan masyarakat dunia atau global.
3.      Sumber Daya Manusia (SDM) yang “cerdas” adalah SDM yang memiliki kapasitas, kemampuan, kecakapan dan ketrampilan dalam mengidentifikasi, menganalisis serta memecahkan permasalahan-permasalahan dalam realitas kehidupan yang nyata, serta mampu memberikan solusi yang optimal dan tuntas dari permasalahan yang dipecahkan tersebut secara efektif dan efisien,  logis atau  rasional dan sistematis.
4.      Sumber Daya Manusia (SDM) yang “mandiri” adalah SDM yang memiliki keyakinan terhadap kapasitas, kemampuan, kecakapan dan ketrampilan  diri dalam mengambil setiap keputusan dan melakukan setiap  tindakan  secara efektif dan efisien menuju kehidupan pribadi, masyarakat dan  bangsa  yang lebih baik dengan tidak bergantung kepada pihak lain.
5.      Sumber Daya Manusia (SDM) yang “menguasai IPTEK” adalah SDM yang memiliki kapasitas, kemauan, kemampuan, kecakapan dan ketrampilan  untuk membiasakan secara terus menerus mengembangkan diri terhadap kegiatan riset atau penelitian, pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, guna   membangun kepercayaan diri yang tinggi untuk mampu bersaing dan unggul dalam kancah pergaulan dan tantangan masyarakat dunia atau global.
6.      Sumber Daya Manusia (SDM) yang “berbasis budaya Jawa Baratadalah  SDM yang memiliki kapasitas, penghormatan, rasa cinta dan memiliki sikap menjunjung tinggi nilai-nilai budaya bangsa dan kearifan lokal Jawa Barat,  sebagai landasan berfikir dan bertindak di dalam merumuskan ide, gagasan dan konsep pendidikan berbudaya yang integral dan utuh, serta mampu mengaplikasikannya dalam realitas kehidupan pada keluarga, masyarakat, lembaga pendidikan serta dalam pergaulan masyarakat dunia atau global.
Berdasarkan uraian tersebut di atas,  maka rumusan dari  visi  Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat adalah  terwujudnya pendidikan yang maju di Jawa Barat pada tahun 2018, dengan karakterisrik atau ciri-ciri berorientasi jauh ke masa depan; dan peka atau tanggap terhadap setiap perubahan situasi politik, hukum, sosial, ekonomi, dan ilmu pengetahuan serta teknologi.  



Situasi pendidikan maju di Jawa Barat akan terwujud diakibatkan oleh dukungan dan ketersediaan Sumber Daya Manusia (SDM) yang :
a.       memiliki komitment tinggi dengan dirinya sendiri;  
b.      memiliki kesadaran untuk mengaktualisasikan nilai-nilai keagamaan, keimanan,  kebangsaaan atau nasionalisme,  budaya dan kearifan lokal Jawa Barat dalam realitas kehidupan;
c.       memiliki kapasitas, kemampuan dan kecakapan serta ketrampilan  dalam mengidentifikasi, menganalisis,  memecahkan setiap permasalahan dalam realitas kehidupan;
d.      mampu memberikan solusi optimal dan tuntas dari setiap permasalahan  secara  efisien dan efektif secara logis,  rasional dan sistematis;
e.       memiliki kapasitas, keyakinan terhadap kemampuan dirinya tanpa adanya ketergantungan kepada orang/pihak lain;
f.       memiliki kemauan dan kemampuan untuk terus menerus  melakukan pengembangan diri dalam riset atau penelitian dan pengembangan  ilmu pengetahuan dan teknolog;  
g.      memiliki penghormatan, rasa cinta dan memiliki sikap menjunjung tinggi nilai-nilai budaya bangsa dan kearifan lokal Jawa Barat sebagai landasan berfikir, pengambilan keputusan, bersikap dan bertindak dalam realitas kehidupan;  
h.      memiliki kapasitas, kemampuan, kecakapan dan ketrampilan dalam menerapkan sistem tatakelola (manajemen) modern; yang didukung oleh pemanfaatan secara optimal teknologi informasi dan teknologi komunikasi yang  mutakhir;
i.        memiliki kapasitas, kemampuan, kecakapan dan ketrampilan guna   bersaing dan memiliki keunggulan di dalam pergaulan dan tantangan kehidupan masyarakat  dunia atau  global.



Terdapat beberapa indikator yang dapat digunakan untuk mengukur pencapaian Visi Dinas Pendidikan  Jawa Barat pada tahun 2018 yang akan datang, yakni :
  1. Terwujudnya “kemajuan”  dalam proses sistem  tata kelola atau manajemen  pendidikan di Jawa Barat;
  2. Dihasilkannya output pendidikan yang memiliki karakter dan berbudi pekerti luhur;
  3. Dihasilkannya output pendidikan dengan kecerdasan majemuk sehingga memiliki keunggulan dan daya saing;
  4. Dihasilkannya output pendidikan yang berjiwa entrepneurship  dan produktif sehingga memiliki kemandirian;
  5. Dihasilkannya output pendidikan dengan pembiasaan dan pengusaan IPTEK yang maju;
  6. Dihasilkannya output pendidikan yang mampu menghargai, mencintai, mendayagunakan  dan melestarikan  budaya Jawa Barat.

1 komentar:

  1. Visi Pendidikan ini sangat luar biasa, terlebih-lebih dikaitkan dengan komitmet untuk menjaga dan melestarikan nilai-nilai lihur dan budaya Jawa Barat, yang saat mengalami ancaman dengan terjadinya degradasi akibat pengaruh budaya asing (crash of civilization).

    BalasHapus